Pelatihan dan Pendampingan Analisis Beban Kerja

Rp4.500.000

Description

Analisis Beban Kerja adalah alat bantu menerjemahkan strategi bisnis untuk menentukan tingkat produktivitas dan meningkatkan cost efficiency dari suatu organisasi/perusahaan.

Hasil dari Analisis Beban Kerja dapat digunakan sebagai pendukung dalam rangka pengembangan bisnis perusahaan, seperti peningkatan target perusahaan, ekspansi wilayah dan/atau market.

Analisis Beban Kerja adalah proses untuk menetapkan jumlah jam kerja orang yang digunakan atau dibutuhkan untuk merampungkan suatu pekerjaan dalam waktu tertentu.

Mengapa Program Analisis Beban Kerja (Pelatihan dan Pendampingan) Diperlukan?

Mengetahui beban pekerjaan setiap jabatan, maka bisa menggambarkan:

  • Apakah distribusi pekerjaan sudah merata/belum.
  • Bagian mana saja yang masih banyak idle time vs overload.

Mengetahui beban kerja di suatu jabatan, maka bisa:

  • Digunakan sebagai proyeksi jumlah SDM yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas/pekerjaan pada organisasi.
  • Mengetahui apakah SDM yang ada saat ini kurang atau berlebih.
  • Mengetahui produktivitas SDM.
  • Menyusun biaya estimasi SDM yang perlu dialokasikan.

Dengan mengetahui apa yang dikerjakan untuk suatu jabatan, maka bisa:

  • Meningkatkan optimalisasi waktu kerja dalam penyelesaian tugas.
  • Mengetahui proses mana saja di pekerjaan yang belum terlaksana/perlu peningkatan.
Materi Program Analisis Beban Kerja (Pelatihan dan Pendampingan):
  • Definisi Analisis Beban Kerja
  • Mengapa Perusahaan harus melakukan Beban Kerja/Workload Analysis (Manfaat & Tujuan Analisis Beban Kerja)
  • Metode dalam Analisis Beban Kerja
  • Langkah & Tahapan Cara Membuat Analisis Beban Kerja
  • Teknik Analisa Data
  • Latihan (Role Play Pengumpulan Data)
  • Laporan Analisis Beban Kerja
Pelaksanaan 2 Hari, 4 Sesi
  • Hari Ke-1: 10.00 – 12.00 & 14.00 – 16.00
  • Hari Ke-2: 10.00 – 12.00 & 14.00 – 16.00
Manfaat dari mengikuti Program Analisis Beban Kerja (Pelatihan dan Pendampingan):
  • Dapat berdiskusi dengan Tenaga Ahli yang memiliki keahlian dari banyak industri dan sektor lainnya, dapat diterapkan ke dalam organisasi/perusahaan.
  • Dapat melakukan benchmark organisasi/industri sejenis lainnya.
  • Dapat membantu mencari solusi yang tepat dan objektif (tidak rentan pada politik internal/sensitive situation) dalam mengatasi permasalahan terkait Analisis Beban Kerja di organisasi/perusahaan.
  • Dengan pendampingan dari konsultan, maka dapat fokus pada masalah/isu beban kerja yang ingin diselesaikan.
  • Dapat memperoleh informasi/keterampilan tertentu yang tidak tersedia di organisasi/perusahaan (transfer knowledge/skills) dari Tenaga Ahli.

Baca juga : Apa Itu Analisis Beban Kerja dan Bagaimana Cara Menghitungnya?