Apakah Anda baru pertama kali mengikuti wawancara kerja? Mungkin Anda telah menghadapi wawancara kerja yang kedua, ketiga, atau keempat kalinya? Sebenarnya, wawancara kerja yang pertama, kedua, ketiga atau keempat kalinya tetap akan membuat sebagian besar dari kita memiliki rasa khawatir dan gugup. Perasaan tangan yang lembab dan gemetar, senyum gugup, serta perasaan mual di perut merupakan hal wajar yang sering kali terjadi pada saat kita akan diwawancarai oleh HRD suatu perusahaan.

“Apakah saya akan mendapatkan pekerjaan atau tidak? Apakah pewawancara menyukai saya atau tidak? Apakah saya berkata benar atau tidak? Apakah tingkah laku saya benar atau tidak? Apa jawaban terbaik yang harus saya katakan?”

Pertanyaan-pertanyaan di atas adalah sekian dari beberapa pertanyaan yang ada di pikiran kita pada saat atau setelah wawancara dengan HRD. Perasaan gugup atau nervous terjadi karena wawancara kerja ini berkaitan dengan kehidupan kita yang akan datang.

Nah, untuk mengurangi rasa khawatir dan rasa cemas Anda, kami di sini hadir untuk membantu Anda melakukan beberapa persiapan yang harus dilakukan sebelum wawancara kerja agar Anda merasa lebih siap dan dapat diterima di perusahaan yang Anda idamkan.

Berikut beberapa tips wawancara kerja yang dapat membantu Anda melakukan wawancara secara efektif :

  1. Mempersiapkan Diri dengan Latihan
    Sebanyak apa pun wawancara kerja yang telah Anda lakukan, wawancara kerja selanjutnya tidak pernah menjadi hal yang lebih mudah. Karena di setiap wawancara kerja yang akan dilakukan, Anda akan bertemu orang-orang baru dengan karakter dan sifat yang berbeda-beda. Untuk itu, Anda harus tetap melakukan persiapan terlebih dahulu agar dapat melakukan wawancara yang efektif.Fokuskan diri Anda untuk berlatih komunikasi efektif agar Anda dapat berbicara dengan jelas dan ringkas tentang sesuatu atau asset yang dapat Anda tawarkan kepada perusahaan.Latih kemampuan berkomunikasi yang baik agar pewawancara menyukai Anda pada saat wawancara dilakukan dan dapat membuat pewawancara ingin langsung mempekerjakan Anda.
  1. Membangun Koneksi dengan Pewawancara
    Anda harus membangun koneksi yang baik dengan pewawancara. Ketahui nama pewawancara dan gunakan nama tersebut selama wawancara berlangsung dan tentunya harus diawali dengan panggilan yang sopan.Pada akhirnya, membangun hubungan dan membuat hubungan pribadi dengan pewawancara dapat meningkatkan peluang Anda untuk direkrut. Orang-orang cenderung merekrut kandidat yang mereka sukai dan yang tampaknya cocok dengan budaya perusahaan.
  2. Menggali Informasi Tentang Perusahaan
    Anda harus mengetahui informasi tentang sejarah, misi, nilai-nilai perusahaan, staf, budaya, dan keberhasilan yang telah diraih oleh perusahaan. Anda dapat mengetahui informasi tersebut dari website, blog, ataupun media sosial perusahaan.
  3. Siapkan Segala Sesuatu Lebih Awal
    Ketika Anda akan melakukan wawancara, persiapkan segala sesuatu minimal satu hari sebelumnya. Tentukan pakaian dan sepatu apa yang akan Anda gunakan, persiapkan resume dan portofolio Anda, jam berapa Anda harus berangkat, seberapa jauh tempat wawancara dari tempat tinggal Anda. Hal itu sudah harus Anda persiapkan satu hari sebelumnya agar Anda tidak dilanda kecemasan di hari Anda akan melakukan wawancara.Pastikan anda bangun di pagi hari dengan mood dan pakaian serta segala sesuatu yang telah terorganisir dengan rapi.
  4. Datang Tepat Waktu
    Berusahalah untuk datang lebih awal dari waktu wawancara yang telah ditentukan. Hal ini bertujuan agar Anda bisa lebih rileks dan dapat menenangkan diri beberapa menit sebelum wawancara dilakukan.
  5. Bersikap Tenang
    Selama wawancara kerja berlangsung, cobalah untuk rileks dan tetap tenang. Ingat bahwa bahasa tubuh Anda dapat mengatakan sebanyak mungkin tentang Anda sebagai jawaban atas pertanyaan.Saat Anda menjawab pertanyaan, pertahankan kontak mata dengan pewawancara. Menganggap pewawancara sebagai teman berdiskusi adalah cara yang efektif untuk membuat Anda tetap tenang dan rileks. Perhatikan pertanyaan dengan baik, dan jangan terlalu terburu-buru saat ingin menjawab pertanyaan. Jika Anda perlu meluangkan waktu sejenak untuk memikirkan jawaban Anda, hal itu sama sekali tidak apa-apa. Anda harus mencoba untuk tenang dan rileks.
  6. Tindak Lanjuti Hasil Wawancara
    Jangan lupa untuk selalu tindak lanjuti dengan ucapan terima kasih yang menegaskan minat Anda pada posisi tersebut. Jika perlu, Anda dapat mengirim email terima kasih dalam waktu 24 jam kepada pewawancara. Hal ini akan membuat pewawancara kembali ingat dengan Anda dan sangat menghargai attitude Anda sehingga pewawancara ingin langsung mempekerjakan Anda.

Pada akhirnya, kunci untuk wawancara yang efektif adalah memproyeksikan diri Anda, tetap positif, menunjukkan kedisiplinan, dan berkomunikasi dengan baik serta efektif. Terapkan hal-hal yang telah dijelaskan di atas, maka wawancara Anda akan berhasil dan Anda akan langsung mendapatkan pekerjaan.

Semoga sukses!

Sumber : //www.thebalancecareers.com/top-interview-tips-2058577

Baca Juga : Ingin Cepat Dapat Kerja? Kuasai 10 Soft Skills Ini, ya!

Rate this post
Bagikan artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.