“Hidup itu selalu penuh perubahan, setiap hal pasti berubah karena setiap hal bersifat sementara. Lingkungan sangat mungkin berubah begitu juga manusia (SDM) juga sangat dimungkinkan mengalami rangkaian proses perubahan karena Perubahan itulah yang sifatnya tetap, kita tidak bisa menghalau atau mencegah perubahan yang akan terjadi dalan hidup kita.

Perubahan SDM juga selalu akan terjadi karena banyak hal dan faktor. Kita bisa saja kehilangan SDM kita yang memang sudah bermasalah dalam organisasi kita tetapi sebaliknya Kitapun bisa saja kehilangan orang – orang terbaik atau baik yang ada dalam tim kerja kita entah karena perpindahan fungsi atau bagian karena kebutuhan organisasi atau karena perpindahan karena berbeda Perusahaan, hal itu sangatlah wajar dan bukanlah hal baru setiap waktunya. Mereka yang berpindah juga memiliki Ribuan Pilihan yang paling sesuai dengan rencana masa depan mereka dan merekapun sudah memilih menjadi yang terbaik atas pilihan mereka selanjutnya karena merakapun ingin adanya Perubahan dalam Hidup mereka.

Perubahan ini seringkali jadi momok dalam kepemimpinan organisasi sehingga sebagian besar Leader takut dengan sebuah atau lebih kehilangan dalam tubuh organisasi mereka, mereka takut kehilangan anggota mereka dan khawatir kehilangan orang – orang terbaik yang mereka miliki. Hal ini juga wajar karena sebagian besar Leader saat ini sangat tergantung dengan beberapa orang tertentu dan bahkan sudah sepenuhnya mempercayakan pekerjaan Hanya pada Orang – orang tertentu saja yang telah mereka anggap baik dan mumpuni. Banyak Leader lupa bahwa tim kerja merekapun memerlukan peran lain sehingga mereka bisa menjadi naik level menjadi sama seperti kita dalam fungsi sebagai Leader. Ketergantungan pada orang inilah yang menyebabkan kita tidak pernah mau dan mampu melepas orang yang produktif dan kita percaya.

Kondisi diatas ibarat sebuah perumpaan ketika ada seorang yang yang beranggotakan anggota tubuh lengkap, dia sempurna dalam fisiknya, gagah, kuat, tangguh dan sangat dicintai banyak orang, tetapi Tuhan berkehendak lain karena pada waktu tertentu akibat sebuah kecelakaan, orang ini mengalam kehilangan satu anggota tubuhnya yang paling kuat dan orang tersebut tidak mampu menerima keadaan barunya sehingga kondisinya terus terpuruk, rendah diri dan akhirnya dia menghentikan semua aktivitasnya dan sibuk menangisi dirinya sendiri tanpa mau mendidik diri sendiri dan mengambil hikmah dan potensi lain yang bisa dikembangkan. Mungkin ilustrasi ini agak lebih ekstrim, tetapi itulah yang akan terjadi jika kita sibuk menangisi dan mengeluh dengan perubahan besar yang terjadi pada organisasi kita, kita diam karena kita merasa marah dan khawatir akan apa yang terjadi sehingga kita menjadi lupa bahwa kita Masih dan Pasti bisa melakukan sesuatu untuk perubahan yang sedang terjadi ini.

Kita sebagai Leader boleh mengandalkan tim kerja dan SDM yang terbaik yang kita miliki karena kita tidak mungkin mencapai tujuan besar seorang diri tetapi kitapun jangan menjadi Pribadi yang mengalami ketergantungan pada satu atau dua saja SDM kita karena itu pertanda kita tidak menyiapkan alternatif perubahan sama sekali. Mari kita pijakkan kaki dan tangan Kepemimpinan kita pada Sistem Kerja yang lebih tepat untuk menjalankan dan mengendalikan setiap perubahan yang terjadi siapapun SDM yang kita miliki dan ingatlah satu hal bahwa kitapun akan selalu menghasilkan SDM lain lagi yang mumpuni selama kita Konsisten mendidik untuk menyiapkan kaderisasi SDM yang bereksinambungan, tugas paling utama dan besar bagi seorang leader adalah Selalu mendidik dan mencetak Leader lain yang lebih baik dari kita artinya kita perlu selalu menjadikan setiap SDM calom pemimpin dimasa yang akan datang.

Apapun Perubahan yang kita alami, yang perlu kita siapkan adalah menciptakan dan mencetak SDM yang kita miliki untuk menghalau perubahan dan sekaligus mengendalikan agar perubahan yang terjadi justru berefek positif untuk semua elemen khususnya Organisasi itu sendiri.

Salam Sukses,

Fajar Riadi Dwi Sasongko
(People Development Specialist)”

Rate this post
Bagikan artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.