Manajemen sumber daya manusia tidak hanya penting dikuasai dan dipahami oleh manajer divisi HR, melainkan juga oleh manajer seluruh divisi. Hal ini karena, tantangan utama pengelolaan bisnis adalah pengelolaan manusia, oleh karena itu penting bagi leader perusahaan (level manager atau supervisor) untuk memahami tugas dan tanggung jawab terkait People Management atau lebih dikenal dengan manajemen sumber daya manusia. Semakin baik tingkat pemahaman leader terhadap proses manajemen SDM, mulai dari rekruitmen, pengembangan, sampai PHK akan membuat perusahaan semakin sehat dan efektif sehingga tujuan perusahaan dapat terwujud.

Baca juga : Sertifikasi TOT BNSP Dilaksanakan Online?

Di bawah ini merupakan beberapa keterampilan (skill) dasar HR yang harus dikuasai oleh Non-HR :

  1. Penyusunan Job Profile
    Job Profile merupakan identifikasi tugas, tanggung jawab dan kewenangan seseorang terhadap suatu pekerjaan. Job profile tidak hanya disusun oleh HR manajer dan staff-nya, melainkan bersama-sama dengan manajer divisi lain yang bersangkutan. Maka dari itu, penting bagi manajer divisi lain untuk menguasai keterampilan ini karena yang paling paham dengan tanggung jawab dan kewenangan pada suatu posisi pekerjaan adalah manajer dari divisi yang bersangkutan.
  1. Pelaksanaan Recruitment, Selection & Placement
    Recruitment, Selection & Placement memang tanggung jawab utama divisi HR. Namun dalam pelaksanaannya, proses ini tidak lepas dari peran manager divisi lain. Untuk memilih karyawan baru yang akan menempati suatu posisi, perlu melibatkan manajer dari posisi tersebut karena yang paling mengetahui kondisi divisi tersebut adalah manajer yang bersangkutan. Keterlibatannya dalam proses recruitment, selection & placement membantu HR dalam mendapatkan karyawan yang tepat.
  1. Performance Management
    Salah satu proses yang penting dalam manajemen SDM yaitu performance management. Performance management merupakan proses di mana manajer atau supervisor memastikan staf-stafnya bekerja dan menghasilkan hasil pekerjaan yang sesuai dengan strategi dan tujuan perusahaan. Keterampilan ini penting dikuasai oleh manajer seluruh divisi karena yang paling sering melakukan memonitor, berkoordinasi, dan berkomunikasi dengan staf divisi yang bersangkutan adalah manajernya sendiri.
  1. Perancangan Development Program
    Development program bertujuan untuk mendukung kebijakan manajemen perusahaan dalam mengembangkan kualitas SDM (staff/leader) secara terus menerus melalui pendidikan yang berjenjang dan berkesinambungan. Perancangan program ini dibutuhkan peran dari masing-masing manajer divisi terkait, karena manajer lah yang paling mengenal seluk beluk divisi dan anggota tim nya. Oleh karena itu, dalam merancang development program manajer perlu menguasai keterampilan training need analysis, coaching, counseling, dan lain-lain.
    Setiap ma : coaching, counseling, TNA,
  1. SOP HR dan Personalia
    SOP HR dan personalia merupakan standar operasional prosedur yang dibuat perusahaan sebagai pedoman dan panduan tertulis untuk semua aktivitas yang menyangkut manajemen sumber daya manusia. Meskipun spesifik diperuntukan bagi Divisi HR, manajer divisi lain juga penting untuk menguasai hal ini supaya tidak salah dalam memperlakukan manajemen sumber daya manusia di divisinya masing-masing.

Penguasaan manajer divisi lain terhadap lima keterampilan di atas dapat membantu percepatan pencapaian tujuan perusahaan karena manusia sebagai salah satu aset paling penting dalam perusahaannya dapat dikelola dengan baik. Untuk memahami lebih jauh keterampilan HR bagi non-HR silakan hubungi kami.

Rate this post
Bagikan artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.