Menghadapi revolusi industri 4.0 di era digital harus memiliki keahlian yang dibutuhkan agar dapat sukses menghadapi dinamika yang terus berubah. Keahlian tersebut menjadi pengukur kita dalam  bersaing di era digital yang semakin berkembang. Tentu saja masalah yang akan muncul memiliki tingkat kerumitan yang tinggi. Kita dihadapkan dengan berbagai masalah dan dituntut untuk dapat memecahkan masalah dengan segera.

Problem solving ability adalah kemampuan untuk mengidentifikasi masalah dan kendala, dan memberikan beberapa solusi alternative sehingga didapat  keputusan terbaik, sehingga pilihan yang tersedia sebagai pemecah masalah (solusi) yang berdampak positif dalam penyelesaian tugas atau pekerjaan.

Baca juga : Manfaat Pelatihan Problem Solving Decision Making

Setiap bisnis atau life activity sukses salah satunya adalah memiliki kemampuan dalam memecahkan masalah (problem solving). Sudah jelas jika kita sebagai seorang pegawai atau entrepreneur yang berani menghadapi masalah dan mampu memecahkannya menjadi asset berharga bagi organisasi atau kelangsungan bisnis kita. Bahkan, menurut World Economic Forum pemecahan masalah (problem solving) yang kompleks adalah salah satu dari 10 keterampilan kunci yang dibutuhkan untuk pekerjaan di masa depan. Lalu tipe problem solver seperti apakah anda?

Baca juga : Definisi & Contoh: Bagaimana Mengembangkan Problem Solving Skills

Jika penyelesaian masalah bukan salah satu keahlian terbaik Anda, tentu saja Anda dapat mempelajari kemampuan dalam memecahkan masalah, dalam artikel kali ini ada beberapa tipe pemecah masalah (problem solver) yang akan membantu Anda untuk mengetahui tipe seperti apa Anda dalam memecahkan masalah, serta menemukan kekurangan dan kekuatan dalam menghadapi masalah. Simak empat tipe problem solver yang dapat menggambarkan diri Anda:

  1. Inspirer
    Inspirer atau si pemberi inspirasi memelihara hubungan dengan orang lain dan memiliki kemampuan menularkan rasa percaya diri. Kapanpun mereka menghadapi masalah, orang-orang berkumpul disekitarnya dan mengandalkannya, bahkan menawarkan bantuan. Mereka memiliki akses mudah kepada informasi yang dibutuhkan untuk memecahkan permasalahan.
  2. Reflector
    Reflector atau si pemikir tidak pernah terburu-buru mengambil keputusan. Mereka biasa mengambil waktu untuk berpikir, mencerna segala hal pelan-pelan, mengambil langkah mundur dari situasi tersebut untuk mendapat perspektif baru, lalu bertindak. Setelah mereka mendapat semua informasi yang mereka butuhkan, mereka mengolahnya selama beberapa waktu sebelum mengambil langkah perbaikan.
  1. Innovator
    Inovator atau si ahli inovasi memiliki kemampuan unik memunculkan solusi kreatif untuk setiap tantangan dan masalah yang mereka hadapi. Solusinya bisa jadi baru, atau bisa juga merupakan gabungan antara dua solusi yang telah dikenal menjadi sesuatu yang baru dan inovatif.
  2. Influencer
    Influencer atau si pembawa pengaruh sangat ahli membuat orang di sekelilingnya mendukung segala sesuatu yang sedang ia kerjakan. Mereka cakap dalam menemukan solusi untuk “masalah bersama” yang melibatkan perubahan. Mereka jago mendapatkan “buy in” dari orang lain.

Kemampuan memecahkan masalah atau problem solving skill sangat penting dan sangat dicari di dunia bisnis. Mereka yang menguasai skill tersebut akan membuat kemajuan lebih cepat dibandingkan rekan-rekan sejawatnya. Problem solving memang salah satu skill terbaik yang bisa dimiliki seseorang. Berita baiknya, skill tersebut bisa dipelajari dan ada banyak sumber yang bisa anda eksplorasi untuk meningkatkan kemampuan memecahkan masalah.

theinvisiblementor.com

Rate this post
Bagikan artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fill out this field
Fill out this field
Please enter a valid email address.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.